PENEMUAN fosil berupa tengkorak manusia yang hidup ribuan tahun lalu, bukan lagi merupakan hal mengejutkan. Namun, akan berbeda jika di dalam fosil tengkorak tersebut terdapat otak!
Penemuan mengejutkan ini terjadi Inggris. Otak yang sudah mengerut, kekuningan, dan menyusut tersebut ditemukan di dalam sebuah fosil tengkorak manusia yang diperkirakan hidup 2.500 tahun lampau.
Pertanyaan yang muncul adalah bagaimana otak yang merupakan organ yang sangat rapuh dapat bertahan begitu lama. "Ini sesuatu yang luar biasa mengetahui otak seseorang yang telah meninggal ribuan tahun yang lalu bisa bertahan hanya di tanah basah," kata Sonia O'Connor, peneliti di University of Bradford.
Menurutnya, penemuan ini sangat mengejutkan karena ketika seseorang meninggal, organ yang paling cepat rusak adalah otak karena dibanding oragn tubuh lain memiliki kandungan lemak paling tinggi.
Diduga, tengkorak dan otak ini miliki seorang pria yang berusia 26-45 tahun. Kepala pria ini diduga dipenggal setelah dihukum mati dengan cara digantung.
Penemuan mengejutkan ini terjadi Inggris. Otak yang sudah mengerut, kekuningan, dan menyusut tersebut ditemukan di dalam sebuah fosil tengkorak manusia yang diperkirakan hidup 2.500 tahun lampau.
Pertanyaan yang muncul adalah bagaimana otak yang merupakan organ yang sangat rapuh dapat bertahan begitu lama. "Ini sesuatu yang luar biasa mengetahui otak seseorang yang telah meninggal ribuan tahun yang lalu bisa bertahan hanya di tanah basah," kata Sonia O'Connor, peneliti di University of Bradford.
Menurutnya, penemuan ini sangat mengejutkan karena ketika seseorang meninggal, organ yang paling cepat rusak adalah otak karena dibanding oragn tubuh lain memiliki kandungan lemak paling tinggi.
Diduga, tengkorak dan otak ini miliki seorang pria yang berusia 26-45 tahun. Kepala pria ini diduga dipenggal setelah dihukum mati dengan cara digantung.
sumber : Micom
Tidak ada komentar:
Posting Komentar